Mengapa masih terasa ada sekat ketika hendak mendekat.
Mengapa masih ada ruang hampa saat akan berbicara.
Mengapa sulit untuk bertanya padahal itu sudah biasa.
Hanya saja, ketika hati tersakiti sulit untuk kembali.
(Status Facebook 10 tahun silam)
Seolah alarm pada diri, bahwa memaafkan itu terasa sulit. Apalagi melupakan.
Ketika ego menggunung, maka segala konsekuensi diabaikan. Meski disana terdapat janji agung, sumpah setia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar