--- halawatul Iman ---
Karena ternyata Mar’ah Sholehah lebih mulia dari bidadari surga, keunggulannya yang digambarkan Rosulullah sebagai kelebihan yang tampak atas sesuatu yang tidak terlihat.
Aku bertanya, “ Ya..Rasulullah, manakah yang lebih utama, wanita dunia yang sholeha ataukah bidadari yang bermata jeli? ”
Beliau
menjawab, “ Wanita-wanita dunia lebih utama daripada bidadari-bidari
seperti kelebihan apa yang nampak dari apa yang tidak terlihat. ” Aku
bertanya, “ Mengapa wanita-wanita dunia lebih utama daripada bidadari?
”. Beliau menjawab,” Karena sholat mereka, puasa dan ibadah mereka
kepada Allah. Allah meletakkan cahaya di wajah mereka, tubuh mereka
adalah kain sutera, kulitnya putih berseri, pakaiannya berwarna hijau,
perhiasannya kekuningan, sanggulnya mutiara, dan sisirnya terbuat dari
emas. Mereka (Bidadari) berkata, “ Kami hidup abadi dan tidak mati. Kami
lemah lembut dan tidak jahat sama sekali. Kami selalu mendampingi dan
tidak beranjak sama sekali. Berbahagialah orang yang memiliki kami dan
kami memilikinya. ” (HR Ath Thabrani, dari Ummu Salamah)
Inilah tangkai-tangkai cinderamata untuk para wanita sholeha yang mendamba surga…
Inilah
mutiara-mutiara yang kemilaunya mempesonakan mata hingga membuat iri
para bidadari yang bermata jeli itu dan para lelaki sholeh yang ingin
menikahinya...
Inilah kuntum-kuntum bunga, yang harum wanginya melebihi wangi harum kesturi...
Duhai wanita sholehah kau kan menjadi idaman laki-laki sholeh karena pesonamu diatas pesona bidadari bermata jeli itu…
Tak salah sebuah kutipan kata dari `Aidh Al Qarni “
Ku tanamkan didalamnya mutiara lalu..kubiarkan bersinar tanpa
mentaridan berjalan tanpa rembulan.kedua matanya adalah sihir dan
keningnya laksana pedang India. Milik Allah-lah bulu mata, leher dan
kulit yang dicelup merah. “
Tidakkah kau ingin seperti Fatimah atas kesungguhannya menjaga kehormatan diri dan suami,..???
atau tidakkah kau inginkan seperti Khodijah atas kelembutannya dan keibuannya,..???
atau
seperti Nusaibah binti Ka’ab seorang akhwat yang jago karate, yang
melindungi Rasulullah ke manapun beliau bergerak dalam perang,..???
Tapi…bilakah
ingin sepeti ‘Aisyah yang suka bermanja dan ceria tentu.. tidaklah
mengapa, atau seperti Hafsah yang tetap bisa membentak dan tertawa
terbahak.. itupun tak apa-apa.
Banyak akhwat yang hanya menginginkan menjadi sosok seperti ‘Aisyah dan Khodijah, kenapa,..??? apa karena dua wanita Istimewa ini yang telah menjadi mujahidah terbaik bagi Rasulullah,..??? Ayo….tanyakan dalam hatimu,..????
Ukhti…janganlah
konyol memaksakan diri menjadi orang lain dengan mengubah karaktermu.
Tidakkah kau bangga atas Shibghah Allah atasmu,..????
Maka…. cukuplah warna yang menjadi karakter menghiasi pesona akhlaqmu.
“ Shibghah Allah. Dan Siapakah yang lebih baik celupan warnanya daripada Allah? Dan padaNya sajalah kami beribadah. ” (Al-Baqarah 138).
Sungguh sesuatu yang kini membingkaimu (karakter dan akhlaq) adalah sesuatu
yang indah yang Allah celupkan warna atasmu. Dan menjaganya untuk tetap
menjadi mulia di manapun dan kapanpun adalah lebih baik.
Lagipula, selera mujahidmu nanti juga berbeda. Bukan begitu,..??? (Emang sudah punya mujahid,..??? Hhee..)
Tetaplah jadi dirimu, bila kau memiliki karakter layaknya Aisyah yang senang bermanja dan ceria, yang begitu cemburu dan tentu….. pandangannya tak pernah liar karena hanya menjaga pandangan untuk Rasulullah. Tetaplah itu menjadi ke-khasanmu.
Duhai
wanita sholehah, kau memang bukan bidadari tapi tidakkah kau inginkan
agar bidadari cemburu padamu karena akhlaqmu yang begitu menawan hati?
Karena aku juga cemburu,.. karena akhlaq para shahabiyah yang kini telah menawan hatiku…
Karena aku begitu cemburu, karena ku inginkan rasa malu itu menjadi penghias akhlaq dan keimananku,.. yang menjadikan Khodijah, Aisyah, Fatimah, Hafsah dan shahabiyah yang lain lebih terjaga oleh rasa melebihi terjaganya seorang gadis dalam pingitan.
Sungguh kini…. aku benar-benar CEMBURU . . . . .
C.E.M.B.U.R.U padamu…
pada Ukhti Sholehah karena akhlaqmu yang begitu menawan itu
Karena Aku Cemburu…..
Aku Cemburu pada Kalian..!!!
Aku cemburu pada kalian…yaaa....aku memang cemburu pada kalian
Aku cemburu pada kalian para pejuang kehidupan, para penyampai kebenaran, para pencinta ketakwaan, para pencari cinta Al Haq..
Aku cemburu pada kalian yang sangat anggun dengan keanggunannya, sangat
lembut dengan kelembutannya, arif dan bijaksana dalam mengambil arah
dan langkah..
Aku cemburu pada kalian yang malam-malamnya penuh cinta, khusyu’ dan
nikmat dalam sujud dan berkhalwat dengan Rabb semesta alam..
Aku cemburu pada kalian yang siangnya diisi dengan berbagai aktivitas
yang bermanfaat dan ditujukan hanya tuk meraih ridho-Nya..
Aku cemburu dengan kalian yang dapat mengisi hari-harinya dengan
ketakwaan dan ibadah pada-Nya dengan sepenuh hati dan jiwa kalian..
Aku cemburu pada kalian yang mampu mengisi hidupnya dengan ketaatan dan
senantiasa memenuhinya dengan agenda yang mendekatkan kalian pada-Nya..
Aku cemburu pada kalian..!!!
Aku cemburu dengan wajah teduh kalian, yang membuat hatiku menjadi
ingat pada-Nya setiap adanya kehadiran kalian dan dengan setiap untaian
kata-kata indah penuh nasihat dari kalian..
Aku cemburu pada kalian yang bisa menuangkan syair indah penuh hikmah
dalam setiap tulisan dan ucapan yang berasal dari hati kalian, sehingga
hatikupun bergejolak ketika membaca dan mendengarkannya..
Sungguh aku cemburu pada kalian...
Aku cemburu pada kalian yang mempu menunaikan pendidikan sampai jenjang
tertinggi tanpa melupakan pendidikan untuk anak-anak kalian serta
masyarakat di lingkungan kalian..
Aku cemburu pada kalian,yang walaupun tak bersekolah, namun mampu
melahirkan generasi-generasi militan dan para guru bangsa yang mampu
mengangkat keterpurukan umat pada peradaban..
Aku cemburu pada kalian yang hidupnya selalu berada di lingkungan yang
taat beragama, sehingga dari kecilpun kalian telah tahu keindahan Islam
yang sebenarnya..
Aku cemburu dengan kalian yang hidupnya pernah terpuruk dalam
kemaksiatan namun mampu tuk beralih pada jalan takwa dengan semangat
mempelajari berbagai ilmu, sehingga perkembangan ilmu kalian lebih
banyak, kalian lebih taat dalam ketaatan pada-Nya dan keinginan kuat
kalian tuk bertaubat pada-Nya..
Aku cemburu pada kalian yang berusia muda namun memiliki kematangan
dalam bertindak dan bersikap, dan dengan penuh semangat menegakkan tiang
kebenaran dan tonggak keimanan Aku cemburu pada kalian yang berusia
lebih mapan namun masih sangat bersemangat tuk berda’wah, tak pernah
menyerah mencari ilmu, dan senantiasa membagi kebijaksanaan dengan
lingkungan kalian..
Aku cemburu pada kalian yang mampu membagi waktu dengan aktivitas berlimpah tanpa melupakan kedekatan kalian dengan-Nya..
Aku cemburu pada kalian yang memiliki waktu luang dan mampu mengisinya dengan berbagai aktivitas yang bermanfaat bagi sesama..
Ya…memang aku cemburu pada kalian…
Namun ada beberapa sosok yang lebih aku cemburui dibanding kalian
Aku cemburu dengan ibunda Khadijah, Aisyah, Khansah, Fatimah, dan para
shabiyah lainnya, dimana mereka dijadikan panutan bagi para muslimah
sampai akhir zaman…
Sungguh aku cemburu pada mereka…
Mungkin kecemburuanku sangatlah tidak layak, namun aku tak bisa menyembunyikannya
Adakah yang cemburu padaku?
Ah entahlah…aku tidak butuh kecemburuan kalian
Mungkin yang bisa mengobatiku adalah kecemburuan para bidadari syurga padaku
Semoga semua kebaikan kalian bisa melecut diri ini untuk mampu belajar lebih giat dalam memperbaiki diri
Aku masih harus banyak belajar...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar