1 Juli 2012

Do'a Anti Galau (2)





اللَّهُمَّ إِنِّى عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِى بِيَدِكَ مَاضٍ فِىَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِىَّ قَضَاؤُكَ أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَداً مِنْ خَلْقِكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِى كِتَابِكَ أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِى عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِى وَنُورَ صَدْرِى وَجَلاَءَ حُزْنِى وَذَهَابَ هَمِّى


(Alloohumma innii 'abduka wabnu abdika wabnu amatika naashiyatii biyadika, maadlin fiyya hukmuka, 'adlun fiyya qodloo'uka, as-aluka bikullisminn huwa laka sammaita bihi nafsaka au 'allamtahu ahadan min kholqika au anzaltahu fii kitaabika awista'tsarta bihi fii 'ilmil ghoibi 'indaka an taj'alal Qur'aana robii'a qolbii wanuuro shodrii wa jalaa-a huznii wa dzahaaba hammii)


Artinya :
Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba laki-laki-Mu, dan anak hamba perempuan-Mu. Ubun-ubunku berada di tangan-Mu. Hukum-Mu berlaku pada diriku. Ketetapan-Mu adil atas diriku. Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama yang menjadi milik-Mu, yang Engkau namakan diri-Mu dengannya, atau Engkau turunkan dalam Kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seorang dari makhluk-Mu, atau yang Engkau rahasiakan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu, agar Engkau jadikan Al-Qur'an sebagai penyejuk hatiku, cahaya bagi dadaku dan pelipur kesedihanku serta pelenyap bagi kegelisahanku.

Keterangan :
Doa ini dibaca ketika gelisah. 
Doa ini diambil dari hadits riwayat Ahmad. 
Dalam hadits itu juga disebutkan keutamaannya, yaitu siapa yang ditimpa kegelisahan atau kesedihan lalu membaca doa tersebut, Allah akan menghilangkan kesedihan dan kegelisahannya serta menggantikannya dengan kegembiraan.

DOA GELISAH UNTUK PEREMPUAN

اللَّهُمَّ إِنِّى أَمَتُكَ وَإِبْنَتُ عَبْدِكَ وَإِبْنَتُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِى بِيَدِكَ مَاضٍ فِىَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِىَّ قَضَاؤُكَ أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَداً مِنْ خَلْقِكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِى كِتَابِكَ أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِى عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِى وَنُورَ صَدْرِى وَجَلاَءَ حُزْنِى وَذَهَابَ هَمِّى
(Alloohumma innii amatuka wa ibnatu abdika wa ibnatu amatika naashiyatii biyadika, maadlin fiyya hukmuka, 'adlun fiyya qodloo'uka, as-aluka bikullisminn huwa laka sammaita bihi nafsaka au 'allamtahu ahadan min kholqika au anzaltahu fii kitaabika awista'tsarta bihi fii 'ilmil ghoibi 'indaka an taj'alal Qur'aana robii'a qolbii wanuuro shodrii wa jalaa-a huznii wa dzahaaba hammii)

Artinya :
Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba perempuan-Mu, anak perempuan dari hamba laki-laki-Mu, dan anak perempuan dari hamba perempuan-Mu. Ubun-ubunku berada di tangan-Mu. Hukum-Mu berlaku pada diriku. Ketetapan-Mu adil atas diriku. Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama yang menjadi milik-Mu, yang Engkau namakan diri-Mu dengannya, atau Engkau turunkan dalam Kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seorang dari makhluk-Mu, atau yang Engkau rahasiakan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu, agar Engkau jadikan Al-Qur'an sebagai penyejuk hatiku, cahaya bagi dadaku dan pelipur kesedihanku serta pelenyap bagi kegelisahanku.

Keterangan :
Demikianlah lafadz doa untuk perempuan (muanats) yang difatwakan oleh Ibnu Taimiyah, karena lafadz asli dalam doa pada hadits di atas asalah untuk laki-laki.

Demikian Doa Gelisah (Menghilangkan Kegelisahan), semoga kita biasa mengamalkan doa tersebut. 

Tidak ada komentar: